Minggu, 08 Juni 2014

Gejala Kanker Otak

Sebelum memahami lebih lanjut mengenai gejala kanker otak, ada baiknya perlu diketahui terlebih dahulu struktur otak manusia.

Otak merupakan organ tubuh penting yang mengatur segala aktivitas atau gerakan tubuh manusia. Bayangkan saja, bila kita naik sepeda motor, ada berapa aktivitas yang kita lakukan, melihat jalan, menyetir, lihat kiri kanan, lihat kaca spion, menyeimbangkan, belum lagi sambil berfikir nanti malam makan apa.

Bagian Otak.
Dalam satu detik saja ada ribuan hal yang terjadi dalam otak baik yang terjadi secara sadar atau tidak sadar.
Kegiatan manusia bisa multitasking seperti itu karena semua aktivitas tersebut diatur oleh otak yang berbeda, tiap bagian memiliki fungsi yang berbeda. Secara umum, otak manusia dibagi menjadi tiga bagian, yaitu:
  • Otak Besar (cerebrum).
  • Otak Kecil (cerebellum).
  • Batang Otak (brain stem).
Tiap bagian ini terbagi lagi menjadi bagian yang lebih kecil yang masing-masing bagian kecil tersebut dibagi lagi dan seterusnya. Ruang antar bagian terisi oleh cairan otak (cerebruspinal), sedangkan bagian luarnya terlindungi oleh tiga lapis selaput otak (meninges) dan tulang tengkorak.

Nah..tiap bagian otak tersebut bisa terkena tumor atau kanker. Walaupun tumor jinak, tapi karena tumbuhnya di otak, bisa menjadi sangat berbahaya. Tumor tersebut dapat mengganggu fungsi dan merusak struktur syaraf pusat yang terletak di dalam rongga yang terbatas (rongga tengkorak).

Seiring dengan berkembangnya tumor tersebut, jaringan otak akan semakin tertekan, padahal volume rongga tengkorak sangat terbatas dan tidak mungkin dapat bertambah besar. Inilah yang menjadikan sakit kepala atau pusing sebagai gejala awal kanker otak.

Gejala Kanker Otak
Ciri-ciri kanker otak sangat bervariasi, tergantung pada bagian otak mana yang terserang. Misalnya kepala pusing atau terasa mual. Berikut gejala kanker otak yang patut kita waspadai.
  • Sakit kepala disertai mual sampai muntah yang menyemprot.
  • Daya penglihatan berkurang.
  • Penurunan kesadaran atau perubahan perilaku.
  • Gangguan berbicara.
  • Gangguan pendengaran.
  • Gangguan berjalan atau keseimbangan tubuh.
  • Gangguan syaraf.
  • Anggota gerak melemah atau kejang.
  • Pada bayi biasanya ubun-ubun besar dan menonjol.
Itulah beberapa gejala kanker otak.
Tapi ingatlah bahwa daftar di atas itu merupakan gejala, maksudnya walaupun Anda mengalami satu atau lebih gejala di atas, belum tentu Anda terkena kanker otak.
Untuk memastikan, Anda harus diperiksa langsung oleh dokter ahli syaraf serta menjalani pemeriksaan lanjutan.

Semoga bermanfaat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar